Membangun Mikrotik + Proxy Ubuntu Server 10.10 – Bagian 1
11
Feb
Sebelumnya saya mengucapkan terimakasih
banyak atas ijin Bang Rizzal dan support dari Bang Bastian untuk
menb`gi ilmu di blog inil Setelah babak belur oprek akhirnya Mikrotik +
Proxy Ubuntu Server 10.10 (32/64bit) ini kelar juga dah hasilnya luar
biasa.. . Ok tanpa basa basi.. keburu rokok habis, berikut ini
persiapannya :
Topologi diatas merupakan IP tidak
karangan Penulis saja, oleh karena itu anda bebas mengganti IP dan
sesuaikan dengan IP Anda !!!!!
Jika anda belum memiki CD Ubuntu Server 10.10 silakan download ubuntu di bawah ini :
1. Siapkan CD Ubuntu Server 10.10 (32 Bit atau 64 Bit) – Saran untuk Pemula 32 Bit
2. 1 CPU Intel Pentium 4 /AMD, 2 GB RAM-minimal, 160GB HD-minimal , 1 NIC, CDROM
3. Kabel Cross
4 Mikrotik yang sudah bisa internet
Selanjutnya ikuti langkah demi langkah
instalasi ubuntu (Perhatian, hati-hati dalam instalasi, salah
installasi proxy GAGAL!!!!)
UBUNTU 10.10 64 bit btrFS
Langkah demi langkah (CPU Proxy jgn di hubungan ke Internet dulu saat instalasi, agar prosesnya cepat)
1. MASUKKAN CD UBUNTU KE CDROM DAN boot pilih ke cdroom,
2. Pilih language english (enter)
3. Pilih instal ubuntu server (enter)
4. Tekan enter pada choose langguage english
5. Pilih united states
6. Klik no pada detect keyboard layout?
7. Klik USA pada ubuntu installer main menu
8. Klik USA pada keyboard layout
9. Klik continue pada configure the network
10. Pilih configure network manually isi ip address dg 192.168.11.11 pilih continue enter
11. Netmask 255.255.255.0 pilih continue enter
12. Gateway 192.168.11.1 terus klik continue
13. Name server addresses 192.168.11.1 pilih continue enter
14. Hotsnama : isi dg proxyku terus pilih continue enter
15. Domain name: di kosongin saja, pilih continue enter
16. Pada configure the clok pilih select from worldwide list terus cari jakarta (sesuaikan lokasi anda) terus enter
17. Pada menu partition disk pilih manual
18. Kita hapus partisi lama dulu :
19. Pilih partisi nya terus enter pilih delete the partion (ulangi perintah ini untuk semua partisi yg tersisa)
20. Jika telah selesai pilih Guided partitioning, kemudian pilih manual arahkan pada FREE SPACE (enter),
21. Pilih Create new partition (enter)
22. New partition size isi 256 mb (pilih continue dan enter), pilih Primary (enter), pilih Beginning (enter), pada use as pilih EXT4 (enter) pada Mount point pilih /boot (enter), pd mount option pilih[*] noatime (pilih continue dan enter), pada Bootable Flag rubah menjadi on JIKA STATUS NYA TDK BERUBAH ABAIKAN SAJA kemudian pilih done setting up the partition
23. New partition size isi 20 gb (pilih continue dan enter), pilih Primary (enter), pilih Beginning (enter), pada use as pilih EXT4 (enter) pada Mount point pilih / (enter), pd mount option pilih[*] noatime (pilih continue dan enter), kemudian pilih done setting up the partition
24. Arahkan pada FREE SPACE (enter), pilih Create new partition (enter) new partition size isi 4 gb ( besarnya 2x RAM) pilih continue dan enter, pilih Primary (enter), pilih Beginning (enter), pada use as pilih swap area (enter), kemudian Pilih done setting up the partition
25. Arahkan pada FREE SPACE (enter), pilih Create new partition (enter) new partition size isi sisa semua harddisk (pilih continue dan enter), pilih Primary (enter), pilih Beginning (enter), pada use as pilih btrFS atau Reinsfers (enter)
2. Pilih language english (enter)
3. Pilih instal ubuntu server (enter)
4. Tekan enter pada choose langguage english
5. Pilih united states
6. Klik no pada detect keyboard layout?
7. Klik USA pada ubuntu installer main menu
8. Klik USA pada keyboard layout
9. Klik continue pada configure the network
10. Pilih configure network manually isi ip address dg 192.168.11.11 pilih continue enter
11. Netmask 255.255.255.0 pilih continue enter
12. Gateway 192.168.11.1 terus klik continue
13. Name server addresses 192.168.11.1 pilih continue enter
14. Hotsnama : isi dg proxyku terus pilih continue enter
15. Domain name: di kosongin saja, pilih continue enter
16. Pada configure the clok pilih select from worldwide list terus cari jakarta (sesuaikan lokasi anda) terus enter
17. Pada menu partition disk pilih manual
18. Kita hapus partisi lama dulu :
19. Pilih partisi nya terus enter pilih delete the partion (ulangi perintah ini untuk semua partisi yg tersisa)
20. Jika telah selesai pilih Guided partitioning, kemudian pilih manual arahkan pada FREE SPACE (enter),
21. Pilih Create new partition (enter)
22. New partition size isi 256 mb (pilih continue dan enter), pilih Primary (enter), pilih Beginning (enter), pada use as pilih EXT4 (enter) pada Mount point pilih /boot (enter), pd mount option pilih[*] noatime (pilih continue dan enter), pada Bootable Flag rubah menjadi on JIKA STATUS NYA TDK BERUBAH ABAIKAN SAJA kemudian pilih done setting up the partition
23. New partition size isi 20 gb (pilih continue dan enter), pilih Primary (enter), pilih Beginning (enter), pada use as pilih EXT4 (enter) pada Mount point pilih / (enter), pd mount option pilih[*] noatime (pilih continue dan enter), kemudian pilih done setting up the partition
24. Arahkan pada FREE SPACE (enter), pilih Create new partition (enter) new partition size isi 4 gb ( besarnya 2x RAM) pilih continue dan enter, pilih Primary (enter), pilih Beginning (enter), pada use as pilih swap area (enter), kemudian Pilih done setting up the partition
25. Arahkan pada FREE SPACE (enter), pilih Create new partition (enter) new partition size isi sisa semua harddisk (pilih continue dan enter), pilih Primary (enter), pilih Beginning (enter), pada use as pilih btrFS atau Reinsfers (enter)
CATATAN :
btrFs untuk 64bit
Reinfers untuk 32bit
pada Moun point enter manually buat menjadi /cache, pd mount option pilih[*] noatime dan realtime kemudian Pilih continue dan done setting up the partition
26. Kemudian pilih finis partitioning and write changes to disk, write the changes to disk pilih yes
27. pada full name for the new user isi dg proxyku, terus continue & enter
28. pada Username for your account isi dg proxyku, terus continue & enter
29. pada a password for the new user isi dg proxyku, terus continue & enter
30. pada re-enter password to verify isi dg proxyku, terus continue & enter
31. pada use weak password pilih yes
32. pada encrypt your home directory pilih no
33. pada HTTP proxy information KOSONGIN SAJA
34. pada configurasi apt 43% tekan enter, juga pada 81% tekan enter pilih no automatic update
35.pada choose software to install pilih OpenSSH server pilih continus pd finish the installation dan reboot, ambil CD Ubuntu, 1st Boot kembalikan ke Hardisk
26. Kemudian pilih finis partitioning and write changes to disk, write the changes to disk pilih yes
27. pada full name for the new user isi dg proxyku, terus continue & enter
28. pada Username for your account isi dg proxyku, terus continue & enter
29. pada a password for the new user isi dg proxyku, terus continue & enter
30. pada re-enter password to verify isi dg proxyku, terus continue & enter
31. pada use weak password pilih yes
32. pada encrypt your home directory pilih no
33. pada HTTP proxy information KOSONGIN SAJA
34. pada configurasi apt 43% tekan enter, juga pada 81% tekan enter pilih no automatic update
35.pada choose software to install pilih OpenSSH server pilih continus pd finish the installation dan reboot, ambil CD Ubuntu, 1st Boot kembalikan ke Hardisk
selanjutnya
# login dg proxyku
# password proxyku
# ketik sudo su -
# isi proxyku
# password proxyku
# ketik sudo su -
# isi proxyku
jika menginginkan login sebagai root setiap reboot ubuntu ikuti langkah berikut :
# ketik passwd
# enter new UNIX password isi dg proxyku
# retype new UNIX password isi proxyku
# ketik passwd
# enter new UNIX password isi dg proxyku
# retype new UNIX password isi proxyku
Langkah berikut nya remote Mikrotik winbox, new terminal, isikan ip nya dengan cara biasa:
ip address add address 192.168.11.1/24 interface=ether3
hubungkan kabel CROSS ke CPU dan hubungkan ke mikrotik port 3
cek ping dari masing-masing cpu dan mikrotik ping 192.168.11.11 dan ping 192.168.11.1
jika dari keduanya reply lalu ping DNS, jika reply proxy siap untuk install
cek ping dari masing-masing cpu dan mikrotik ping 192.168.11.11 dan ping 192.168.11.1
jika dari keduanya reply lalu ping DNS, jika reply proxy siap untuk install
Jika belum reply reboot mikrotik dan
ubuntu, jik belum reply juga cek IP nya salah Jika gak reply KABEL
Salah kaleeeeeeeee (PAKE CROSS Bozzz)
Install Paket yg di butuhkan:
# sudo apt-get update
# sudo apt-get install squid squidclient squid-cgi
# sudo apt-get install gcc
# sudo apt-get install build-essential
# sudo apt-get install sharutils
# sudo apt-get install ccze
# sudo apt-get install libzip-dev
# sudo apt-get install automake1.9
# sudo apt-get install squid squidclient squid-cgi
# sudo apt-get install gcc
# sudo apt-get install build-essential
# sudo apt-get install sharutils
# sudo apt-get install ccze
# sudo apt-get install libzip-dev
# sudo apt-get install automake1.9
Download Squid 7 Stable 9 di menu blog ini
atau anda download squid-2.7.STABLE9 kemudian anda copy kan ke folder /root menggunakan winscp di ubuntu dan lanjutkan:
#tar xvf squid-2.7.STABLE9+patch.tar.gz
# cd squid-2.7.STABLE9
# cd squid-2.7.STABLE9
Membangun Mikrotik + Proxy Ubuntu Server 10.10 – Bagian 2
Pada Bagian ke 2 ini, kita akan membahas konfigurasi Mikrotik dan Ubuntu. Terlebih dahulu anda harus install
1.Putty : Untuk meremote Ubuntu dengan SSH
2. Winscp : Untuk meremote dan edit script
3. Winbox : untuk meremote Mikrotik.
Setelah 3 software remoter tersebut anda install ikuti langkah-langkah sebagai berikut :
Remote MIkrotik anda dan setting :
IP FIREWALL MANGLE :
0 ;;; PROXY-HIT
chain=prerouting action=mark-packet new-packet-mark=proxy-hit passthrough=no dscp=12
chain=prerouting action=mark-packet new-packet-mark=proxy-hit passthrough=no dscp=12
1 ;;; http-conn
chain=prerouting action=mark-connection new-connection-mark=http_conn passthrough=no protocol=tcp src-address=192.168.1.0/24 in-interface=ether2
chain=prerouting action=mark-connection new-connection-mark=http_conn passthrough=no protocol=tcp src-address=192.168.1.0/24 in-interface=ether2
2 chain=prerouting action=mark-packet new-packet-mark=http_conn passthrough=no connection-mark=http_conn
3 ;;; https-conn
chain=prerouting action=mark-connection new-connection-mark=https-conn passthrough=yes connection-state=new
protocol=tcp dst-port=443
chain=prerouting action=mark-connection new-connection-mark=https-conn passthrough=yes connection-state=new
protocol=tcp dst-port=443
4 chain=prerouting action=mark-routing new-routing-mark=https passthrough=no connection-mark=https-conn
5 ;;; DNS
chain=prerouting action=mark-connection new-connection-mark=DNS passthrough=yes protocol=udp dst-port=53
chain=prerouting action=mark-connection new-connection-mark=DNS passthrough=yes protocol=udp dst-port=53
6 chain=prerouting action=mark-connection new-connection-mark=DNS passthrough=yes protocol=udp dst-port=53
7 chain=prerouting action=change-dscp new-dscp=12 connection-mark=DNS
8 ;;; DNS Paket
chain=prerouting action=mark-packet new-packet-mark=DNS_PACKET passthrough=no connection-mark=DNS
chain=prerouting action=mark-packet new-packet-mark=DNS_PACKET passthrough=no connection-mark=DNS
9 chain=prerouting action=mark-packet new-packet-mark=DNS_PACKET passthrough=yes
10 ;;; YM-Conn
chain=forward action=mark-connection new-connection-mark=YM passthrough=no protocol=tcp dst-port=5050,5100,5051
chain=forward action=mark-connection new-connection-mark=YM passthrough=no protocol=tcp dst-port=5050,5100,5051
11 chain=prerouting action=mark-connection new-connection-mark=YM passthrough=yes connection-mark=YM
12 ;;; Winbox
chain=input action=mark-connection new-connection-mark=winbox passthrough=no protocol=tcp dst-port=8291
chain=input action=mark-connection new-connection-mark=winbox passthrough=no protocol=tcp dst-port=8291
13 ;;; CHANGE MMS
chain=forward action=change-mss new-mss=1440 tcp-flags=syn protocol=tcp in-interface=ether1-gateway
tcp-mss=1441-65535
chain=forward action=change-mss new-mss=1440 tcp-flags=syn protocol=tcp in-interface=ether1-gateway
tcp-mss=1441-65535
IP FIREWALL ADDRESS-LIST :
0 ;;; LocalNet
LocalNet 192.168.1.0/24 —-> IP network local sesuaikan dengan IP lokal anda
1 ;;; PROXY
ProxyNet 192.168.11.0/24 –> IP network Proxy
LocalNet 192.168.1.0/24 —-> IP network local sesuaikan dengan IP lokal anda
1 ;;; PROXY
ProxyNet 192.168.11.0/24 –> IP network Proxy
QUEUE TYPE:
0 name=”default” kind=pfifo pfifo-limit=50
1 name=”ethernet-default” kind=pfifo pfifo-limit=50
2 name=”wireless-default” kind=sfq sfq-perturb=5 sfq-allot=1514
3 name=”synchronous-default” kind=red red-limit=60 red-min-threshold=10
red-max-threshold=50 red-burst=20 red-avg-packet=1000
red-max-threshold=50 red-burst=20 red-avg-packet=1000
4 name=”hotspot-default” kind=sfq sfq-perturb=5 sfq-allot=1514
5 name=”downsteam-pcq” kind=pcq pcq-rate=0 pcq-limit=50
pcq-classifier=dst-address pcq-total-limit=20000
pcq-classifier=dst-address pcq-total-limit=20000
6 name=”upstream-pcq” kind=pcq pcq-rate=0 pcq-limit=50
pcq-classifier=src-address pcq-total-limit=20000
pcq-classifier=src-address pcq-total-limit=20000
7 name=”PING” kind=pfifo pfifo-limit=64
8 name=”game_up” kind=pcq pcq-rate=0 pcq-limit=20
pcq-classifier=dst-address,dst-port pcq-total-limit=500
pcq-classifier=dst-address,dst-port pcq-total-limit=500
9 name=”game_dw” kind=pcq pcq-rate=0 pcq-limit=20
QUEUE TREE:
0 name=”TURBO-PROXY” parent=global-out packet-mark=proxy-hit limit-at=0
queue=downsteam-pcq priority=5 max-limit=0 burst-limit=0
burst-threshold=0 burst-time=0s
queue=downsteam-pcq priority=5 max-limit=0 burst-limit=0
burst-threshold=0 burst-time=0s
1 name=”DNS-UP” parent=global-in packet-mark=DNS_PACKET limit-at=0
queue=upstream-pcq priority=5 max-limit=0 burst-limit=0
burst-threshold=0 burst-time=0s
queue=upstream-pcq priority=5 max-limit=0 burst-limit=0
burst-threshold=0 burst-time=0s
QUEUE SIMPLE :
0 name=”TRAFFICT SHAPPING” dst-address=0.0.0.0/0 interface=all parent=none
packet-marks=packet-intl direction=both priority=1
queue=upstream-pcq/downsteam-pcq limit-at=0/0 max-limit=0/0
burst-limit=0/0 burst-threshold=0/0 burst-time=5s/5s
total-queue=ethernet-default time=0s-1d,sun,mon,tue,wed,thu,fri,sat
packet-marks=packet-intl direction=both priority=1
queue=upstream-pcq/downsteam-pcq limit-at=0/0 max-limit=0/0
burst-limit=0/0 burst-threshold=0/0 burst-time=5s/5s
total-queue=ethernet-default time=0s-1d,sun,mon,tue,wed,thu,fri,sat
1 name=”BW-MANAGEMENT” target-addresses=IP LOKAL ANDA dst-address=0.0.0.0/0
interface=all parent=TRAFFICT SHAPPING packet=DNS_PACKET direction=both
priority=1 queue=upstream-pcq/downsteam-pcq limit-at=0/0
max-limit=5M/5M burst-limit=5M/5M burst-threshold=5M/5M
burst-time=5s/5s total-queue=default
interface=all parent=TRAFFICT SHAPPING packet=DNS_PACKET direction=both
priority=1 queue=upstream-pcq/downsteam-pcq limit-at=0/0
max-limit=5M/5M burst-limit=5M/5M burst-threshold=5M/5M
burst-time=5s/5s total-queue=default
CATATAN: Setelah berhasil setting ini
anda masukkan alokasi bandwith per client/per IP address client dengan
parent BW-MANAGEMENT
IP FIREWALL NAT :
0 ;;; PROXY HIT
chain=dstnat action=dst-nat to-addresses=192.168.11.11 to-ports=3128 protocol=tcp src-address=!192.168.11.11
src-address-list=LocalNet dst-address-list=!ProxyNet dst-port=80,8080,3128
connection-mark=http-conn
chain=dstnat action=dst-nat to-addresses=192.168.11.11 to-ports=3128 protocol=tcp src-address=!192.168.11.11
src-address-list=LocalNet dst-address-list=!ProxyNet dst-port=80,8080,3128
connection-mark=http-conn
1 ;;; Added by webbox
chain=srcnat action=masquerade out-interface=ether1-gateway
chain=srcnat action=masquerade out-interface=ether1-gateway
2 ;;; Proxy Out (Bisa anda disable juga)
chain=srcnat action=src-nat to-addresses=IP INTERNET ANDA/IP PUBLIC misalnya 125.124.123.122
src-address=IP LOKAL ANDA misalnya 192.168.1.254 (BUKAN IP NETWORK)
chain=srcnat action=src-nat to-addresses=IP INTERNET ANDA/IP PUBLIC misalnya 125.124.123.122
src-address=IP LOKAL ANDA misalnya 192.168.1.254 (BUKAN IP NETWORK)
4 chain=dstnat action=dst-nat to-ports=53 protocol=udp dst-port=53
5 ;;; SSH
chain=dstnat action=dst-nat to-addresses=192.168.11.11 to-ports=22
protocol=tcp dst-address=IP INTERNET ANDA/IP PUBLIC dst-port=22,10000
chain=dstnat action=dst-nat to-addresses=192.168.11.11 to-ports=22
protocol=tcp dst-address=IP INTERNET ANDA/IP PUBLIC dst-port=22,10000
—————————————————————————————————————————————————-
Sampai disini settingan mikrotik sudah
selesai, namun client belum bisa browsing, langkah berikutnya adalah
meremote ubuntu dengan putty dan winscp :
OK, pada bagian pertama anda suda
mengupdate modul-modul. Penulis tidak membahas kembali, karena dianggap
anda sudah berhasil mengisntallasi. Selanjutnya remote Ubuntu dengan
putty, buka putty anda, masukkan hostname/ip addressnya 192.168.11.11
(ip ubuntu) atau bisa ip public anda, login sebagai root dan masukkan
password nya, kemudian kita compile kernel Ubuntu. Kopikan srcript
berikut dengan cara blok smua script, kemudian klik kanan di console
Ubuntu, maka otomatis akan running.
anda bisa ambil disini –> compile kernel
anda buka dan copy lalu paste kan dengan
cara klik kanan di ubuntu lalu tekan enter, tunggu beberapa saat proses
compiling jika selesai.,
langkah berikutnya# make
# sudo make install
kemudian anda remote Ubuntu dengan winscp, cari folder /ect/squid
terlebih dahulu anda download settingan squid di menu download blog ini atau klik download pelajari dan baca dengan teliti penempatan file dan konfiugrasi squid.conf
Edit squid.conf
Stop dulu squid
#sudo /etc/init.d/squid stop
#sudo /etc/init.d/squid stop
copy file konfigurasi yang anda download di menu downlod blog ini, tempatkan pada directory nya. jangan salah penempatan :
drag and drop file squid di /etc/init.d/drag and drop file sysctl.conf di /etc/
drag and drop file squid.conf , storeurl.pl dan squid.conf.pl di /etc/squid
selanjutnya :
#sudo chmod +x /etc/init.d/squid
# Memberikan permission pada folder cache
chown proxy:proxy /cache
chmod 777 /cache
chown proxy:proxy /etc/squid/storeurl.pl
chmod 777 /etc/squid/storeurl.pl
chmod 777 /cache
chown proxy:proxy /etc/squid/storeurl.pl
chmod 777 /etc/squid/storeurl.pl
• # Membuat folder-folder swap/cache di dalam folder cache yang telah ditentukan dg perintah :
squid -f /etc/squid/squid.conf -z
squid -f /etc/squid/squid.conf -z
• Restart squid.
/etc/init.d/squid restart
/etc/init.d/squid restart
kemudian anda coba browsing dari client.
jalan kan perintah : # tail -f /var/log/squid/access.log enter
jika aksess dari client terlihat di Ubuntu berarti proxy anda sudah berjalan dengan baik.
Selamat Mengoprek…
Sumber
http://tamampapua.wordpress.com/2011/03/06/membangun-mikrotik-proxy-ubuntu-server-10-10/
http://tamampapua.wordpress.com/2011/03/06/membangun-mikrotik-proxy-ubuntu-server-10-10-%E2%80%93-bagian-2/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.